Blog ini Berisikan info wisata, tempat nongkrong, kuliner jaman now di seluruh Indonesia

Senin, 18 Desember 2017

Bingung Wangsit Lamaran? Yuk, Intip Tradisi Kawin Culik Di Desa Sade!

Nggak punya pasangan memang pusing. Namun punya pasangan terkadang juga sama pusingnya.

Terlebih buat kau yang sudah berandai-andai ingin meminang pujaan hati untuk menjalani perahu rumah tangga sehidup semati.

Kamu niscaya harus memikirkan duit rencana lamaran yang paling berkesan untuk meminang si dia.

 Namun punya pasangan terkadang juga sama pusingnya Bingung Ide Lamaran? Yuk, Intip Tradisi Kawin Culik di Desa Sade!
desa sade. foto : tobasatu.com

Bicara wacana lamaran memang nggak pernah ada habisnya. Kalau menurutmu lamaran yang eksis di negeri kita cuma lamaran biasa dengan ritual tukar cincin, kau salah banget.

Di Pulau Lombok, tepatnya di Dusun Sade, ada ritual kawin culik yang berbeda dari tradisi menjemput jodoh biasanya.

Sesuai namanya, tradisi ini melibatkan program penculikan calon mempelai perempuan oleh calon mempelai pria. Duh!

Namun, hening … Acara culik-menculik yang satu ini nggak perlu melibatkan polisi. Tradisi unik kawin culik yakni budaya bebuyutan yang dilakukan oleh suku Sasak di Lombok.

Bedanya sama cerita penculikan di sinetron-sinetron, penculikan pengantin ala Suku Sasak ini biasanya sudah diawali dengan perjanjian antara si laki-laki dengan si wanita. Kok kedengarannya romantis, ya?

Memang benar, romantisnya tradisi orisinil bangsa ini memang nggak terkalahkan. Tradisi kawin culik yang satu ini rupanya memang legal alasannya dianggap sebagai warisan adat.

Jika seorang laki-laki Sasak ingin menikah, maka beliau akan menyembunyikan perempuan yang ia pilih sebagai calon istri di rumah kerabat laki-laki tersebut.

Apabila keluarga si calon pengantin perempuan ternyata nggak keberatan kalau putrinya dilarikan oleh si jejaka kasmaran, ya sudah, berarti prosesi kawin culik berhasil dan tinggal dilangsungkan ijab kabul secara adat.

Namun, jikalau kau kira semua laki-laki yang melaksanakan tradisi kawin culik di Lombok ini berhasil, kau harus siap-siap kecewa.

Keluarga si perempuan juga punya pertimbangan tersendiri untuk sanggup mendapatkan seorang perjaka sebagai menantunya. Kalau tradisi kawin culiknya nggak direstui, siap-siap saja si laki-laki mendapatkan protes keras dari pihak si wanita. Jika sudah begini, sang pujaan hati yang sudah diculik harus dikembalikan pada keluarganya dengan lapang dada.

Baca Juga :
Daftar Tempat Romantis di Lombok yang Harus Kamu Kunjungi

Tradisi kawin culik yang unik ini sanggup jadi inspirasi lamaran yang super antimainstream. Namun, kalau kau bukan berasal dari suku Sasak, kayaknya kau mesti pikir-pikir dulu untuk menirunya.

Bukan apa-apa, kalau kau pada jadinya malah dianggap penjahat gara-gara melarikan anak orang, urusannya sanggup panjang, hehe.

Jadi, cukup tahu saja kalau Indonesia kita yang kaya ini punya bermacam-macam tradisi yang kadang hingga bikin geleng-geleng kepala saking uniknya.

Kalau kau ingin menyaksikan sendiri tradisi kawin culik di Lombok, kau sanggup tiba pribadi ke Desa Sade. Desa tradisional Suku Sasak yang satu ini berlokasi di Rembitan, Pujut, Lombok Tengah.

Di desa tradisional ini, selain sanggup melihat tradisi kawin culik, kau juga sanggup melihat rumah tradisional khas Sasak dan kehidupan penduduknya yang masih memegang teguh tradisi leluhur.

Jangan khawatir, kau nggak akan kesulitan untuk sanggup mencapai Desa Sade. Kalau kau membeli tiket pesawat ke Lombok lalu mendarat di Bandara Internasional Lombok Praya, kau sanggup mencapai Desa Sade hanya dengan sekitar 20 menit perjalanan memakai kendaraan beroda empat atau motor. Deket banget, kan?

Makanya, kalau belum punya rencana liburan, kau sanggup mulai mencari tiket pesawat ke Lombok. Jika ingin alternatif tiket pesawat ke Lombok yang ramah kantong, pesan tiket pesawat ke Lombok untuk memulai penjelajahanmu di pulau nan eksotis yang satu ini.

Tapi ingat, jangan coba-coba nyulik anak orang, ya!


Artikel Ini Disponsori Oleh Tiket.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar